Kamis, 27 Januari 2011

Arema Tahan Sriwijaya Di Jakabaring

Kurnia Meiga menggagalkan peluang Sriwijaya melalui titik penalti menjelang laga usai.

 Sriwijaya FC Palembang (GOAL.com/Eko Suswantoro)

Arema Indonesia melanjutkan hasil cukup bagus pada laga tandangnya setelah bermain imbang 1-1 melawan tuan rumah Sriwijaya FC di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Rabu [26/1], dalam lanjutan Superliga Indonesia 2010/11.


Tambahan satu angka itu membuat Arema tetap berada di peringkat dua klasemen sementara dengan nilai 20 dari 12 pertandingan yang telah dijalani. Sedangkan Sriwijaya naik posisi enam dengan poin 14 dari sembilan laga.

Pada pertandingan ini, baik Arema dan Sriwijaya tidak diperkuat pemain andalannya yang mengalami cedera dan akumulasi kartu. Sriwijaya yang tampil di depan publiknya sendiri bermain lebih agresif, sementara Arema mengandalkan serangan balik.

 Sriwijaya sudah unggul lebih dulu ketika pertandingan memasuki menit ke-11. Kerja sama apik antara Arif Suyono dan Rendy Siregar memudahkan Supardi untuk menjebol gawang Kurnia Meiga.

Gol itu semakin meningkatkan intensitas serangan tuan rumah. Pada menit ke-20, Kurnia harus bekerja keras untuk menepis tendangan keras striker Budi Sudarsono. Sementara tendangan Mahadirga Lasut hanya melebar tipis dari mistar gawang Singo Edan.

Kendati melakukan tekanan secara kontinyu ke pertahanan Arema, Sriwijaya tak bisa memperbesar keunggulan. Skor 1-0 ini bertahan hingga babak pertama berakhir.

Di babak kedua, Arema mulai bisa memperbaiki performanya. Masuknya Sunarto menggantikan Juan Revi menghidupkan permainan Arema. Hasil itu membuahkan hasil dua menit setelah laga berjalan. Umpan silang TA Musyafri berhasil dimanfaatkan Sunarto untuk menjebol gawang Sriwijaya.

Gol tersebut memicu motivasi pemain Arema untuk membalikkan keadaan. Tak lama kemudian, Musyafry melepaskan tendangan keras, tapi berhasil diblok kiper Ferry Rotinsulu.

Peluang emas yang seharusnya diperoleh Arema pada menit ke-70. Achmad Amirudin sukses mengelabui Ferry setelah ia mendapat umpan matang. Achmad kurang tenang melakukan penyelesaian akhir, kendati gawang sudah kosong, sehingga bola tendangannya melebar.

Setelah mendapat serangan dari tim tamu, Sriwijaya mulai berusaha keluar dari tekanan. Publik tuan rumah bersorak kegirangan ketika Sriwijaya FC mendapat hadiah penalti tiga menit menjelang pertandingan usai. Hadiah penalti diberikan atas pelanggaran Claudiano Alves terhadap Zulkifli Syukur.

Tapi peluang itu terbuang percuma, setelah Budi yang ditunjuk sebagai eksekutor gagal menjalankan tugasnya dengan baik. Tendangan Budi berhasil ditepis Kurnia. Kesempatan Sriwijaya untuk mengubah papan skor sirna, dan harus puas bermain imbang 1-1 melawan Arema.
 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar